Diare : Penyebab, Gejala dan Pencegahan

Apa itu Diare ?

Diare adalah kondisi ketika seseorang buang air besar (BAB) dengan frekuensi lebih sering dari biasanya, yaitu lebih dari 3 kali dalam sehari, dengan konsistensi tinja yang cair atau lembek. Penyakit ini bisa bersifat akut (tiba-tiba dan berlangsung singkat) maupun kronis (berlangsung lebih dari dua minggu).

Penyebab

Diare dapat disebabkan oleh berbagai faktor, di antaranya:

  1. Infeksi virus, bakteri, atau parasit – seperti Rotavirus, Escherichia coli, atau Giardia.

  2. Keracunan makanan – akibat mengonsumsi makanan atau minuman yang terkontaminasi.

  3. Alergi atau intoleransi makanan – misalnya intoleransi laktosa.

  4. Efek samping obat – seperti antibiotik yang mengganggu flora usus.

  5. Penyakit tertentu – misalnya sindrom iritasi usus (IBS) atau penyakit radang usus.

Gejala

Gejala utama diare adalah buang air besar encer dan sering. Selain itu, penderita juga dapat mengalami:

  • Sakit perut atau kram perut

  • Mual dan muntah

  • Demam

  • Perut kembung

  • Dehidrasi (ditandai dengan mulut kering, lemas, jarang buang air kecil, dan pusing)

Bahaya Dehidrasi

Dehidrasi adalah komplikasi paling berbahaya dari diare, terutama pada bayi, anak-anak, dan orang lanjut usia. Kehilangan cairan yang berlebihan dapat mengganggu fungsi organ vital dan berpotensi mengancam nyawa.

Penanganan

Beberapa langkah untuk mengatasi diare antara lain:

  1. Rehidrasi – Minum banyak cairan, terutama larutan oralit, untuk mengganti cairan dan elektrolit yang hilang.

  2. Makanan yang tepat – Konsumsi makanan yang mudah dicerna, seperti bubur, pisang, nasi putih, dan hindari makanan berlemak atau pedas.

  3. Obat-obatan – Obat antidiare dapat diberikan sesuai anjuran dokter, terutama jika diare disebabkan oleh infeksi bakteri yang memerlukan antibiotik.

  4. Istirahat cukup – Agar tubuh dapat pulih lebih cepat.

Pencegahan

Untuk mencegah diare, dapat dilakukan hal-hal berikut:

  • Mencuci tangan dengan sabun sebelum makan dan setelah buang air besar

  • Memastikan makanan dan minuman bersih serta matang sempurna

  • Menjaga kebersihan lingkungan

  • Memberikan imunisasi rotavirus pada bayi untuk mencegah diare akibat infeksi virus

Kesimpulan

Diare adalah penyakit umum namun bisa berbahaya jika tidak ditangani dengan benar, terutama karena risiko dehidrasi. Dengan menjaga kebersihan, pola makan sehat, dan segera melakukan penanganan ketika gejala muncul, diare dapat dicegah maupun diatasi dengan baik.